Pemanfaatan E-learning sebagai Aplikasi Teknologi Pendidikan
Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di zaman modern saat ini mutlak diperlukan oleh semua agar tidak tertinggal perkembangan zaman terutama di bidang pendidikan. Pihak sekolah terutama pendidik yang memiliki peran dalam melaksanakan proses pembelajaran di sekolah hendaknya memiliki pemikiran kreatif dan inovatif dalam memanfaatkan TIK agar dapat membantu pembelajaran peserta didik menjadi lebih efektif. Dalam hal membantu proses pembelajaran terdapat disiplin ilmu yang sangat berguna menemukan solusi dalam pemanfaatan perkembangan TIK menjadi media yang efektif yaitu Teknologi Pendidikan. Pada hakikatnya teknologi pendidikan adalah disiplin ilmu dengan muatan strategi yang digunakan untuk menganalisis, merancang, melaksanakan, menilai dan mengelola usaha pemecahan masalah belajar yang dihadapi setiap individu dalam belajar, dengan memanfaatkan berbagai macam recources (Miarso, 2011, hlm.556). Melalui Teknologi pendidikan masalah pembelajaran modern dapat diatasi dengan mengatasinya dari permasalahan pendidikan sampai ke aplikasi atau penerapannya langsung dalam hal pembelajaran. Salahsatu aplikasi teknologi pendidikan yang berpotensi di kembangkan dalam kaitannya perkembangan TIK saat ini yaitu E-learning. Menurut Munir dkk (2009, hlm.169) E-learning merupakan sebuah bentuk teknologi informasi yang diterapkan di bidang pendidikan dalam bentuk dunia maya. E-learning sebagai aplikasi teknologi pendidikan layak untuk dimanfaatkan lebih lanjut oleh pihak sekolah karena keberadaanya merupakan sebuah inovasi baru dalam membantu pembelajaran peserta didiknya.
Proses
penyelenggaran e-learning didukung oleh sebuah sistem yang mampu mengelola
pembelajaran dengan baik yaitu LMS (Learning
Management System). LMS adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat materi pembelajaran
online berbasiskan web (e-learning)
dan mengelola kegiatan pembelajaran serta hasil-hasilnya. LMS juga
memiliki fitur-fitur yang dapat memenuhi semua kebutuhan dari pengguna dalam
hal pembelajaran (Hanum, 2013, hlm.93). Salahsatu contoh dari LMS yang paling
popular saat ini adalah Moodle (Modular Object Oriented Dynamic Learning
Environment). Moodle adalah paket
software yang diproduksi untuk kegiatan belajar berbasis internet dan
website. Moodle tersedia dan dapat digunakan secara bebas sebagai produk open
source (Hanum, 2013, hlm.93). Karena sifatnya yang open source moodle dapat dimanfaatkan
dengan mudah tanpa memperhatikan biaya jika dibandingkan dengan software LMS
lainnya. Tetapi tetap harus adanya pihak yang benar-benar mengerti dalam
pengembangannya, supaya moodle benar-benar menjadi media e-learning sebagai
teknologi pendidikan yang efektif dan efisien dalam pembelajaran.
Dalam
Pengembangannya e-learning harus memperhatikan beberapa hal menyangkut teori
dasar dalam pendidikan. Hal tersebut dilakukan agar e-learning dapat
benar-benar berguna sebagai aplikasi teknologi pendidikan bagi pihak sekolah
terutama pendidik dan peserta didik. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam
pengembangan e-learning dalam dunia pendidikan diantaranya (1) teori belajar
behavioristik, kognitif dan konstruktifisme implementasinya dalam online
learning, (2) aspek pedagogik, (3) aspek teknologi yang dipakai dan (4)
efektifitas elearning untuk meningkatkan hasil belajar siswa (Marapanaji, 2012,
hlm.411). Semua hal tersebut hendaknya sudah dimengerti oleh praktisi
pendidikan professional sehingga efek terhadap output yang dihasilkan akan
lebih cocok dalam penggunaannya dalam hal pembelajaran.
Pemanfaatan E-learning
sebagai teknologi pendidikan menghasilkan pembelajaran efektif dan efisien yang
nyata dan berhasil melalui dukungan LMS dalam bentuk moodle. Sistem pembelajaran
yang biasanya konvensional di kelas saja dapat dilaksanakan secara online
melalui media tertulis dan diakses secara online dari jarak jauh dimanapun dan
kapanpun melalui akses internet. Hal tersebut mempermudah peserta didik untuk
belajar secara mobilitas dimanapun dan kapanpun tanpa mengenal jarak dan waktu.
Pendidik juga mendapat keuntungan dalam efisiensi pembelajaran yang dilakukan
pada jarak jauh. Tetapi dalam pelaksanaanya harus tetap di awasi oleh pendidik
melalui sistem yang telah dirancang sedemikian rupa dalam moodle agar tercipta
lingkungan pembelajaran jarak jauh yang efektif dan nyaman untuk peserta didik.
DAFTAR PUSTAKA
Munir. (2009). Pembelajaran Jarak
Jauh berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta.
Miarso,
Yusufhadi. (2011). Menyemai Benih
Teknologi Pendidikan. Jakarta : Kencana.
Hanum, Numiek Sulistyo. (2013). Keefektifan E-Learning sebagai Media Pembelajaran
(Studi Evaluasi Model Pembelajaran E-Learning
SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto). 3(1), hlm. 90-102.
Marpanaji,
Eko. (2012). Penerapan E-Learning Moodle untuk Pembelajaran
Siswa yang melaksanakan Prakerin. 2(3), hlm. 410-426.
Tidak ada komentar